Haloo halooo, akhirnya saya sempat menulis lagi.
Setelah membuat blog di platform Blogspot, kemudian pindah ke Wordpress bahkan sudah sampai mempunyai domain pribadi, saya memutuskan kembali ke platform Blogspot, alasannya sederhana, karena saya terlanjur suka untuk mengutak-atik desain template blog (bukannya banyakin nulis post, ckck), dan di domain pribadi gaa banyak kesempatan untuk utak-atik template, atau mungkin sayanya aja yang gaptek, yaa udah balik deh ke Blogspot, hehe.
Jadi begitulah, di tahun 2019 mau konsisten nulis lagi di platform ini, mau nulis tema-tema yang sedang diminati sekarang, jadi ada beberapa tulisan yang dihapus, seperti tulisan-tulisan yang agak-agak galau, nah tulisan-tulisan yang kayak gitu sepertinya akan saya post di platform Tumblr, seneng banget karena Tumblr udah gaa diblock, ayoo ayoo main di Tumblr lagi.
Sekarang, saya mau sedikit kilas balik ke tahun 2018. Buat saya tahun 2018 terasa cepat berlalu, awal tahun sudah diisi dengan perjalanan dinas, akhir tahun diisi dengan deadline pekerjaan. Eh, di antara itu diisi dengan pertanyaan kapan punya anak.
Tapi, Alhamdulillah semua masih bisa dilewati dan dinikmati.
Tahun 2018, sadar atau tidak, Indonesia banyak sekali ditimpa bencana, bahkan di hari pertama tahun 2019 pun sudah ada bencana di Sukabumi.
Saya jadi bertanya-tanya sendiri, sebenarnya apa yang saya kejar?
Saya jadi bertanya-tanya sendiri, sebenarnya apa yang saya kejar?
Merasa terburu-buru melakukan sesuatu, namun pada setiap detik yang terlewati, Tuhan bisa menghempaskan segala yang kita punya, kapan pun, tanpa ampun.
Oleh karena itu, tahun ini saya tidak membuat banyak resolusi, walaupun tetap berusaha menjadi pribadi yang lebih baik setiap hari. Selain itu di tahun ini juga saya memutuskan untuk memilih satu kata alias word of the year, yang nantinya bisa menjadi patokan dan tema besar dalam menjalankan resolusi selama tahun 2019.
Mengapa menggunakan word of the year?
Karena saya orangnya gampang skip, mudah berubah-ubah, terus nanti ujung-ujungnya resolusi tahunan yang sudah dibuat akan diulang ke tahun selanjutnya, jadi tidak berkembang. Dengan menggunakan sebuah kata pilihan di tahun ini, harapannya saya bisa lebih fokus dalam melakukan resolusi yang sudah dirancang, ibarat mantra, jadi satu kata ini akan saya ingat-ingat terus kalau melakukan hal-hal yang diluar resolusi atau ketika malas melakukan rencana-rencana yang dibuat.
Tahun 2019 ini, kata saya saya pilih adalah:"Mindfulness"
Pengertian sederhananya yaitu "the quality or state of being conscious", atau bahasa mudahnya adalah sadar.
Berharap di tahun 2019 ini, saya bisa lebih sadar dalam menjalankan sesuatunya, termasuk mau mencoba menerapkan gaya hidup "mindful living", tidak gegabah apabila melakukan segala sesuatunya, senantiasa dapat mensyukuri setiap rezeki yang diberikan, bisa mengambil hikmah dalam setiap keadaaan, dan tidak terjebak pada kecepatan orang lain, karena saya punya kecepatan sendiri, dan punya impian-impian yang tidak bisa selalu dibandingkan dengan kehidupan orang lain.
Semoga.
-----------------------------------
Be First to Post Comment !
Post a Comment